Hukum Bermain Kartu Poker – Kartu poker atau disebut juga dengan kartu remi merupakan permainan menggunakan kartu yang berjumlah 54 kartu. Kartu tersebut terdiri dari dua macam berwarna merah dan hitam. Bentuk dari bermain poker sendiri adalah dengan mengocok kartu secara acak untuk masing-masing peserta. Kemudian kartu diurutkan dari yang terkecil hingga terbesar. Di tahap inilah membutuhkan kecerdasan untuk dapat bisa mengatur kartu dengan baik.
Kriteria judi
Hukum judi poker menurut islam adalah haram. Begitu juga hukum judi poker menurut undang-undang yang juga dilarang. Namun sebagian orang yang tidak mengerti menganggap bahwa togel online sebatas permainan saja. Berikut ini adalah penjelasan permainan dapat menjadi judi apabila memenuhi empat kriteria seperti di bawah ini antara lain:
- Terdapat dua pihak yang bertaruh
Permainan tidak dapat dikatakan sebagai judi apalagi yang melakukan taruhan hanya salah satu pihak saja. Untuk memenuhi syarat berjudi kedua belah pihak yang bermain juga harus sama-sama bertaruh.
- Mempertaruhkan harta
Yang dikatakan judi adalah dengan mempertaruhkan harta. Maka tidak dapat dikatakan judi jika yang dipertaruhkan bukanlah harta. Harta memiliki bentuk yang bermacam-macam seperti uang, emas, perhiasan, jam tangan, rumah, tanah, kendaraan, atau surat-surat yang berharga.
- Memiliki undian menang atau kalah
Dalam bahasa arab disebut juga dengan Mughalabat atau pertaruhan menang atau kalah. Bentuk undiannya dapat bermacam-macam seperti hanya menggantungkan nasib saja, menggunakan pikiran, kecerdasan, kemampuan intelektual, dan masih banyak lagi.
- Pemenang mengambil harta yang kalah
Akhirnya kriteria dari perjudian yang sebenarnya adalah pihak yang menang dapat mengambil harta dari lawannya yang kalah. Maka pihak yang kalah juga harus rela untuk kehilangan harta yang telah dipertaruhkannya.
Saat suatu permainan memenuhi empat kriterian judi yang telah dijelaskan di tas, maka hukumnya menjadi judi yang haram menurut syariat islam.
Judi menimbulkan kemiskinan
Judi merupakan hal yang harus dihindari termasuk judi poker. Hukum judi poker menurut islam adalah haram. Begitu juga hukum judi poker menurut undang-undang yang tidak boleh dilakukan. sebab judi hanya akan membawa orang yang melakukannya dalam kerugian yang besar dan kemiskinan.
Berikut ini adalah alasan yang membuat judi dapat menimbulkan kemiskinan dan kesengsaraan antara lain:
- Menyenangkan di awalnya saja
Berjudi memang sangat menyenangkan, namun hanya saat diawal saja. Akhirnya banyak orang yang menyesal kareana tidak dapat lepas dan meninggalkan kebiasaan yang sangat buruk tersebut.
- Membuat kecanduan
Judi dapat menimbulkan kecanduan apalagi bagi orang yang berhasil memenangkan permainan judi dan mendapatkan keuntungan. Biasanya penjudi akan terus bermain judi sampai memenangkan permainan judi. Walaupun tanpa disadari uang atau harta yang dimiliki telah habis dan terkuran ludes untuk berjudi.
- Tidak membuat kaya
Salah besar jika ada yang mengatakan judi akan mendatangkan kekayaan. Padahal judi hanya akan membawa pada kemiskinan dan kesengsaraan. Sebenarnya juga menang atau kalah dari perjudian akan dipastikan berakhir dengan kebangkrutan. Tidak ada penjudi yang selalu mendapatkan kemenangan dan tidak pernah memperoleh kekalahan.
- Membuat pribadi menjadi buruk
Judi akan membuat pribadi seseorang menjadi buruk, apalagi jika orang tersebut mendapatkan kekalahan. Hal ini akan membuatnya semakin kesal karena kekalahan. Sehingga perilaku berubah menjadi lebih buruk lagi, mudah marah, bahkan tidak segan untuk melakukan tindakan kriminal seperti mencuri, hingga membunuh untuk mendapatkan uang berjudi.
- Membuat stress
Judi juga dapat menimbulkan stress berat bagi orang yang melakukannya. Apalagi jika jika kalah dalam berjudi dan mempunyai hutang yang menumpuk akibat berjudi. Padahal stress juga dapat menimbulkan masalah lainnya seperti kesehatan yang menurun, permusuhan, dan perselisihan sesama anggota keluarga.
- Bertentang dengan moral
Sudah jelas jika hukum judi poker menurut islam dan undang-undang adalah dilarang. Selain itu judi juga sangat bertentang dengan moral dan dibenci oleh masyarakat. Tujuan mencari atau mendapatkan uang dari hasil berjudi adalah cara yang sangatlah salah. Maka janganlah sekali-kali mendekati judi atau bertaruh harta jika ingin memiliki masa depan yang baik.